Unknown
On Minggu, 02 Juni 2013
Introduction
Dapoer
Pizza adalah perusahaan yang terletak di Sukabirus yang bergerak pada bidang
makanan yaitu pizza. Pizza memiliki berbagai varian rasa topping. Dapoer Pizza
berencana menambah mesin pemanggangan guna meningkatkan proses produksi karena
naiknya demand selama 2 bulan terakhir. Oleh karena itu, untuk meningkatkan
profit perusaahan ingin melakukan simulasi selama sebulan, untuk mengetahui
efek apa saja yang terjadi apabila perusahaan melakukan perubahan pada
fasilitas dan resource mereka.
Model Building
Salah satu contoh dari model building adalah sistem produksi pizza. Untuk langkah awal kita definisikan terlebih dahulu
sistem tersebut dengan menentukan elemen-elemen dari sistem tersebut seperti :
1.
Entitas (adonan, topping, dan dus),
2.
Location
(mesin pemanggangan, penyimpanan bahan, dan pemotongan dan pengepakan pizza)
3.
Atribut (jumlah pizza yang diproduksi),
4.
Aktivitas (pembuatan pizza),
5.
Kontrol
(status pizza matang atau tidak),
6.
Kejadian
(kedatangan & keluarnya pelanggan).
Setelah selsai mendefinisikan seluruh sistem maka
langkah selanjutnya adalah memodelkan sistem dengan menggunakan software promodel karena
produksi pizza merupakan proses pembuatan suatu produk.
Verifikasi dan Validasi
Proses
verifikasi adalah ketika model sistem produksi pizza disimulasikan dengan
menggunakan promodel. Setelah itu melakukan verifikasi pada model simulasi yang
telah di buat. Ketika model simulasi telah dibuat tidak sesuai dengan yang
dikonsepkan sejak awal maka menverifikasi model building. Namun apabila model
simulasi sudah sesuai maka proses verifikasi dapat diakhiri.
Proses validasi adalah setelah
dilakukan model sistem produksi pizza sudah sesuai dengan yang dikonsepkan
selanjutnya melakukan validasi pada model tersebut. Validasi dilakukan dengan
memperhatikan model sistem produksi Pizza dengan sistem produksi pizza nyata.
Simulation Output Analysis
Model produksi
Pizza yang telah
dibuat dapat dijalankan menggunakan banyak input yang bersifat random sehingga
output dari simulasi juga bersifat random sehingga perlu dilakukan analisis
statistik dari hasil simulasi beberapa kali sehingga ditemukan suatu perilaku
yang benar-benar dapat menggambarkan sistem produksi pizza secara akurat.
Comparing System
Setelah menganalisis output maka akan didapatkan
alternatif-alternatif yang dihasilkan sehingga perlu dilakukan perbandingan
terhadap alternatif-alternatif tersebut untuk mereduksi/mengurangi jumlah
alternatif simulasi produksi pizza sehingga
diperoleh model sistem yang akurat. Untuk membandingkan alternatif-alternatif
terdapat beberapa metode yang dapat digunakan yaitu bonferroni approach untuk
membandingkan 3-5 alternatif, serta metode ANOVA untuk membandingkan lebih dari
5 alternatif. Setelah melakukan comparing sistem maka diharapkan dapat
dihasilkan model produksi pizza terbaik
dari alternatif-alternatif yang dihasilakan.
Model Optimalization
Setelah didapatkan suatu model produksi pizza terbaik, maka perlu dilakukan optimalisasi simulasi.
Terdapat beragam teknik yang dapat digunakan untuk mengoptimalisasi model yang
sudah dibuat, salah satu cara yang dapat digunakan dalam mengoptimalisasi model
sistem produksi pizza adalah dengan
menggunakan aplikasi simrunner dalam promodel.
Kesimpulan
Dengan penambahan mesin
pemanggangan menghasilkan output yang lebih banyak dan menurunkan utilitas
mesin pemanggangan. Namun penambahan tersebut dapat meningkatkan utilitas dari
resource. Selain itu dapat meningkatkan profit yang dihasilkan.